Fermentasi menghasilkan probiotik hidup + enzim yang memecah makanan sulit. Tempe dari kedelai fermentasi Rhizopus oligosporus mengandung Bacillus subtilis—meningkatkan diversitas mikrobioma hingga 25% dalam 10 hari. Kimchi (kol fermentasi) menyediakan Leuconostoc mesenteroides + serat prebiotik, memperbaiki tight junction usus rusak antibiotik. Studi di Gut Microbes membuktikan makanan fermentasi mengurangi inflamasi usus 40% lebih baik daripada suplemen.
Menu harian:
- Tempe: 100g goreng/kukus, makan siang dengan nasi merah.
- Kimchi: 50g sebagai lauk malam—rasa pedas merangsang nafsu makan.
- Tambah sauerkraut atau tape singkong untuk variasi.
Simpan di kulkas, konsumsi dingin. Dalam 2 minggu, imun naik (jarang flu), kulit lebih cerah, dan pencernaan lancar tanpa obat pencahar.
